LUAPAN Sungai Kali Kemuning, Sampang, Madura, Senin (23/4)
ikut merendam Sekolah Menengah Pertama (SMP) Abu Rasyad, yang terletak di Desa
Pasean. Genangan air berwarna coklat itu merendam kelas rata-rata setinggi 50
cm. Praktis, ujian nasional (UN) yang diikuti oleh 52 siswa SMP kelas sembilan
sekolah ini harus dilewatkan dengan mengerjakan soal di kelas yang tergenang
air.
"Air di perkirakan masuk subuh tadi, tapi kami bersyukur siswa masuk semua dan bisa mengikuti ujian meski dalam suasana banjir," terang Tri Muryanto, kepala Sekolah SMP Abu rasad.
Dia menambahakan, bukan kali ini saja luapan banjir Sungai Kali Kemuning menganggu aktivitas belajar mengajar. Bahkan, lanjut dia, pada tahun 2010 lalu, siswa mengerjakan soal UN di atas bangku sekolah. "Ini masih mending, dulu banjir sekitar satu meter dan siswa mengerjakan soal duduk di atas meja, soalnya banjir lumayan besar," imbuhnya.
Di tempat terpisah, Heri Purnomo, kepala Dinas Pendidikan Sampang mengatakan, untuk memberikan kenyamanan kepada siswa dalam melaksanakan UN, pihaknya berencana akan memindahkan peserta bila banjir tak segera surut dalam tiga hari ini. "Kalau bajir tetap tidak surut, kami akan memindahkan siswa peserta UN ke sekolah terdekat," janji dia.
Sumber: Jaringnews.com
Posting Komentar